Wednesday, October 26, 2011

Pelatihan Hipnoterapi Basic to Advanced

Pelatihan Hipnoterapi Dasar sampai Tingkat Lanjut
Sabtu - Minggu 10-11 Desember 2011
Prasada Mansion Jl. Komando Raya no. 6 (Karet Gusuran)Setiabudi, Jakarta Selatan
Informasi Biaya - Pendaftaran via dokterhypno@gmail.com boleh juga telp atau sms : 0817738485 (call) dan 0812 80 222 353 (SMS only)
Dapatkan Fee Khusus, berlaku jika:

1. Mendaftar dan melakukan Booking Fee sebelum 10 November 2011(informasi cara booking akan dikirim pada balasan SMS)
2. Mendaftar lebih dari 1 orang / Group
3. Anda Mahasiswa Kedokteran
Silahkan kirim SMS atau email pendaftaran
Format penulisan/ ketik:DAFTAR_Hypno Des 2011_NAMA_TEMPAT BEKERJA Kirim ke 081280222353 atau email ke dokterhypno@gmail.com

Friday, August 19, 2011

Pelatihan Hipnoterapi

Pelatihan Hipnoterapi Dasar-Lanjut
Berbasis Komunikasi Medis

Sabtu - Minggu
8 - 9 Oktober 2011

Prasada Mansion
Jl. Komando Raya no. 6 (Karet Gusuran)
Setiabudi, Jakarta Selatan

Informasi Biaya - Pendaftaran
via
telp atau sms : 08788 592 5845

Dapatkan Potongan Khusus, berlaku jika:
1. Mendaftar dan melakukan Booking Fee sebelum 29 Agustus 2011
(informasi cara booking akan dikirim pada balasan SMS setelah mendaftar)
2. Mendaftar lebih dari 1 orang / Group
3. Anda Mahasiswa Kedokteran
(membawa Tiket Khusus)

Silahkan kirim SMS atau email pendaftaran

Format penulisan/ ketik:
DAFTAR_NAMA_TEMPAT BEKERJA
Kirim ke 08788 592 5845 atau email ke dokterhypno@gmail.com



Pendaftaran ditutup 23 September 2011





Wednesday, July 27, 2011

Berita Gembira
Ingat testimoni Dr Reza Fadillah.
Telah lahir Buah Hati yang didambakan........

Beritanya silahkan klik di halaman Testimonial

Thursday, July 21, 2011

Satu lagi testimoni....IBS (Irritable Bowel Syndrome)

Dengan penuh ucapan syukur pada Tuhan saya mengucapkan selamat kepada Mbak Yanti yang sudah terbebas dari gangguan pencernaan. IBS.......biarlah kekuatan dari kesaksian dan pengalamannya menjadi kekuatan bagi siapapun yang membacanya........

Baca lengkap di halaman testimonial............

Thursday, June 23, 2011

BERITA GEMBIRA

Masih ingat cerita kesaksian Ny. Katarina Ivanna Tjandrajana, tentang Kehamilan?


Berita Gembira, anaknya sudah lahir, putri pertama yang cantik dan diberi nama Brigita Clarissa Tjandrajana, pada tanggal 22 Juni 2011, pk 07.45 di RS Bunda Menteng,  Berat Badan lahir 2.94 kg. Panjang badan lahir 47 cm.

Saya ucapkan selamat berbahagia bersama seluruh keluarga....Tuhan Memberkati 

Sunday, June 5, 2011

Pelatihan Hipnoterapi Berbasis Medis dan Klinis

July 23-24, 2011, Mataram, Lombok
08.00 - 18.00
Narmada Convention Hall
Jl. Majapahit , Mataram.
Lombok, Indonesia

Pelatihan Basic - Advanced Hypnotherapy
Berbasis Medis dan Klinis
Sertifikasi IBH, PHMI 

Penyelenggara:
RS Risa Sentra Medika
Bekerjasama dengan
Ikatan Dokter Indonesia
Perhimpunan Hipnoterapi Medis Indonesia
The Indonesian Board of Hypnotherapy

Informasi dan Pendaftaran
Diklat RS Risa Sentra Medika
081322880453(dr Mira) ato 08123770909 (dr Rina)

Thursday, March 10, 2011

Annual Gathering IBH 6 Maret 2011

Telah berlangsung dengan sukses, sebuah acara kumpul-kumpul bareng semua anggota IBH aktif, saling berbagi dan saling menguatkan. Penuh dengan keceriaan dan kebahagian serta membakar semangat untuk bisa menjadi Hypnotherapist yang lebih peka dan kreatif, menyalurkan kesembuhan bagi semua umatNya.

Pembicara dan juga pembicara tamu yang luar biasa, berbagi ilmu yang dahsyat, dapat dilihat:
http://www.ibhcenter.org/id/event/ibh-annual-gathering_13

Selamat teman-teman, salam makin mantab dan sukses buat semua

Tuesday, March 1, 2011

Nyaman cabut gigi

Sari Rika, diterima tgl 28 Feb 2011, via email

Halo pak Dokter apa kabar,

Pasti sehat selalu yah, saya cuma mau ucapkan banyak terima kasih karena operasi cabut gigi bungsu saya sudah sukses lancar tanpa hambatan dan tanpa terasa sakit sama sekali, selama satu jam proses, padahal di suntik, di bor dan di jait he he ..berkat hipno nya hari sabtu itu, padahal rencananya hari minggu cabut giginya tetapi berubah jadi rabu dan saya jadi makin takut sakit, tapi ternyata efek hipno nya masih ada sampai selesai cabut gigi…thanks so much yah pak dr. cheers..salam sehat selalu..


- Posted using BlogPress from my iPad

Sunday, February 27, 2011

Medical Hypnosis untuk TAKUT Cabut Gigi
RSIA Permata Cibubur

Dari sekian banyak penanganan hipnoterapi yang saya laksanakan, saya teringat pada kasus yang terjadi pada mahasiswa kedokteran, istri dan seorang teman yang berkenalan di sebuah acara saat saya diundang untuk pemaparan dan atraksi panggung hypnosis. Hypnosis sangat berkembang saat ini, kegunaan yang dapat dimanfaatkan bagi semua usia, sejak anak sampai lanjut usia, malah seusia janinpun yang masih dalam kandungan sudah dapat dilakukan hypnosis, akan terbit pada artikel mendatang.
Kembali pada ingatan saya pada kasus yang terjadi pada mahasiswa, istri saya dan teman tadi, kasus sakit gigi dan mesti dicabut giginya.
Saya mulai kasus pertama, mahasiswa saya.
Ketika saya menjabat Kordinator Pendidikan Bagian Kebidanan, seorang mahasiswi datang kepada saya dengan wajah penuh dengan ekspresi sakit dan ketika ditanya tentang keperluannya mahasiswi ini mengatakan bahwa dia memohon izin untuk pulang karena sakit. Sakit apa? Gigi saya dok. Kenapa gigi kamu? Bolong dok. Oke, boleh saya lihat? Saya periksa dengan seksama dan hasilnya……memang berlubang parah di gigi paling belakang bawah.  Wah bolong seperti ini sih mesti dicabut (odontektomi),  sudah periksa di poli gigi? Sudah. Terus? Iya disuruh cabut dok. Terus? Saya TAKUT dok, kan operasinya besar dan posisi gigi saya parah, operasi besar dok. Oh kamu takut…..? Saya bilang kalau kamu pulang hari ini absensimu bermasalah, berpengaruh dan kamu tidak bisa ujian, bagaimana kalau saya hypnotherapy dan berani cabut gigi, supaya nyaman, tidak sakit, dll sehingga kamu bisa meneruskan pendidikanmu? Mahasiswi ini mau dan singkatnya, tanpa nyeri apapun, tindakan apapun, tanpa bengkak seperti operasi gigi lainnya, cerita yang seru dan dahsyatnya, luka sembuh total keesokan harinya. Ajaib.
Kasus kedua, istri saya.
Suatu saat istri saya mengatakan bahwa giginya bermasalah dan dianjurkan untuk cabut gigi oleh dokter giginya. Jadwal pencabutan sudah ditentukan dan minta saya mengantarnya pada hari H nya. Siap. Pada hari H kami berangkat pagi-pagi ke salah satu tempat pencabutan gigi yang besar di daerah Benhil-Senayan. Pusat Pendidikan Kedokteran Gigi. Sesampainya disana, setelah melakukan proses administrasi kami menunggu di ruang tunggu. Tidak banyak pasien pada jam tersebut, masih pagi, hanya ada seorang anak kecil dan seorang berseragam militer dan kami berdua.
Sesaat pasien pertama, anak kecil, dipanggil masuk ruangan poli. Anak kecil itu masuk dan selanjutnya Bapak Berseragam dipanggil juga untuk masuk. Tinggal kami berdua di ruang tunggu itu. Suasana tenang sekali dan sesekali lewat beberapa orang ke poli yang lain.
Tiba-tiba suasana semula tenang menjadi berubah tatkala anak kecil tadi keluar dengan menangis, rupanya habis cabut gigi juga. Ada perubahan yang terjadi pada istri saya sambil berkata, aduh…pasti sakit banget deh, ah ga jadi deh cabutnya, pasti sakit tuh. Saya bilang, ah dia kan anak kecil, biasa tuh anak kecil…..nanti sehabis minum obat juga hilang sakitnya,oke?! Akhirnya istri saya jadi tenang kembali, sempat berkata juga bahwa nanti dia akan minta dokternya benar-benar suntik obatnya lebih banyak supaya tidak sakit. Tak berapa lama kemudian keluar juga dari poli, Bapak yang berseragam tadi, sambil meringis dan sedikit menangis, sambil memegang pipi dan rahangnya. Melihat keadaan dan kondisi seperti itu istri saya mendadak langsung bertanya, kenapa Pak? Sakit? Bapak diapain? Bapak itu bilang sambil meringis dengan rahang yang bengkak, ada kassa didalam mulutnya, cabut gigi Bu, sakit waktu seperti ditusuk dan disayat. Hah disayat? Aduh pulang aja yuk, sambil narik tangan saya. Bapak itu ngomong lagi, sedikit kog sakitnya Bu. Hah pasti sakit, bapak yang tentara aja nangis begitu, kog tentara nangis, pasti sakit kan, kalo anak kecil sih biasa…..ah udah deh pulang aja deh, saya ga jadi cabut gigi. TAKUT SAKIT. Ayo pulang.
Saya bilang, kan udah bayar, kamu mau pelihara sakitnya itu dan bisa menjalar ke tempat lain, ayolah,  ada obat penghilang sakitnya, nanti kita cari obat yang paling bagus. Akhirnya istri saya bilang, ayo deh hypno aja deh, kan bisa menghilangkan sakit. Saya berkata dan tertawa dalam hati, akhirnya dia mau juga, sebab sejak belajar hypno saya tidak pernah menawarkan hypno untuknya, tunggu sampai ada permintaan atau butuh. Dan akhirnya istriku saya berikan hypnotherapy, Hypno-Dontics namanya. Singkatnya, operasi selesai lebih lebih cepat, tanpa bengkak, tanpa nyeri/ sakit sejak dicabut sampai sembuh total, tanpa perdarahan, sembuh lebih cepat dari biasanya. Luar biasa. Dalam hati saya, kenapa tidak sekalian 4 giginya sekaligus, biar irit biayanya…..hahaha
Kasus ketiga.
Seperti biasa saat selesai sebuah acara penyuluhan, seminar atau pentas, ada beberapa yang meminta tolong untuk menghypno dirinya, saat itu juga, untuk keperluan mendadak. Ada seorang peserta di sebuah acara Outbond dan pentas saya memohon untuk menghypno dirinya yang akan dicabut gigi 2 hari lagi. Apakah mungkin dok? Kan dokter tidak ada disaat saya cabut gigi? Saya TAKUT. Setelah mendengar penjelasan singkat dari saya, akhirnya saya lakukan program hypno-dontics untuk ibu ini, program untuk tindakan 2 hari kemudian dan hari-hari selanjutnya selama proses penyembuhan. Singkat cerita, saya menerima kabar pada hari sesudah dilakukan operasi pencabutan, via SMS: makasih yah pak, barusan saya cabut gigi ga berasa apa2. Cuma kerasa pipi tebal, tadi sih deg2an selama operasi, tapi saya sama sekali ga berasa apa2, disuntik, dibor, dijahit gitu, pegel aja mulut mangap, hehe”  
Para pembaca yang baik dan mulia,
TAKUT, ketakutan merupakan reaksi normal yang bisa terjadi pada siapapun di dunia ini, kecil sampai dewasa, karena takut lalu menghindar merupakan reaksi normal, tapi karena takut lalu menghindar dari masalah yang nantinya membuat masalah baru bagi dirinya, terutama kesehatannya? Masalah itu yang sebaiknya dikenal dengan sudut pandang lain, melihat ketakutan menjadi suatu sumber kekuatan baru, kemampuan baru untuk mengatasi masalah. Banyak orang bilang, sulit, susah, berat. Ingat, bila berpikir susah maka jadilah susah. Lebih baik mengatakan “bagaimana caranya”? Jawabnya, mari kita latihan untuk bisa memandang masalah dengan kacamata yang lain, sudut pandang lain, yang melihat segala sesuatu masalah ada jalan keluar, solusi, sudut pandang yang melihat segala sesuatunya indah bila kita melakukan sesuatu. Action.
Ada sebuah kutipan dari penulis Notes from Qatar, dari http://muhammadassad.wordpress.com/ “Vision without action is only a dream, action without vision is only merely passing out of time, but vision with action can definitely change the world!”
Hypnotherapy hanya salah satu cara saja untuk mencapai, melihat dan merasakan semua kebaikan, kemudahan, kebahagiaan, yang semuanya indah pada waktuNya.
Salam sehat dan bahagia
Dr. Stephanus “Ivan” Nurdin, MCHt, CI
Doctor In Black @ Your Mind Designer

Wednesday, January 19, 2011

Systemic Lupus Erythematosus (SLE)

Ny. Wirastusrini Wirendra T, Testimoni diterima tanggal 19 Januari 2011, via email

Saya Wirastusrini, 32, panggil saja Rini atau Mamabun. Saya dinyatakan mengidap Systemic Lupus Erythematosus (SLE) sejak 8 bulan lalu setelah melahirkan anak saya yang ke dua. Saat awal sakit, saya hanya merasa tidak enak badan seperti flu, lemah, letih, baby blues, mood swing parah, pinggang dan kaki pegal. Saya pikir semua ini kondisi yang biasa bagi ibu-ibu pasca melahirkan. Saat bayi saya usia 2 bulan, sepulang liburan dari Bali, saya merasa sangat sakit. Badan, tangan, pergelangan tangan, pinggang, lutut, pergelangan kaki, jari-jari kaki, semua sakit sekali (saya pikir sudah lebih dari hanya sekadar pegal-pegal). Saya pikir hanya kelelahan saja. Pada dasarnya saya sangat memperhatikan kesehatan, boleh dibilang hanya sakit sedikit saja, saya merasa perlu ke dokter, oleh karenanya saya punya 2 dokter internis. Maka, saya pergi ke dokter internis A di RS.A. Dokter menduga saya terkena infeksi cikungunya, yang hasilnya negatif. Maka Dokter A hanya memberi vitamin dan suplemen makanan. Namun semakin hari semakin parah. Saya pergi ke Dokter internis B, di RS.B. Dokter B pun menduga saya infeksi cikungunya, dan hasilnya negatif. Hasil cek darah rutin (Hb, leukosit, dll) semua baik. Namun, aneh, semakin  hari saya semakin lemah, semua sendi semakin sakit, dan tentunya jengkel karena bingung, sakit apakah saya?. Sampai-sampai apabila hendak menyusui, suami saya yang mengangkat bayi kami.

Akhirnya saya pun berpikir untuk mencari dokter lain, karena saya pikir saya rematik. Maka, pergilah saya ke Dokter C, seorang ahli rheumatology, dan kembali diduga cikungunya (duh sumpah sebal sekali sama kata-kata ini). Dokter C hanya memberi obat anti bengkak dan parasetamol (karena beliau melihat semua sendi bengkak) dan menuliskan diagnosa polyarthritis. Pada suatu pemeriksaan yang entah ke berapa kali, saya merasa kulit kepala saya berketombe dan timbul rash (seperti alergi kosmetik) di pipi, dahi, dan hidung. Saya diduga psoriasis, dirujuk ke dokter kulit, dan ternyata bukan psoriasis. Saya pergi ke Dokter C berkali-kali, dan tetap saja, polyarthritis, karena hasil Rheumatoid factor (RF) saya positif, dugaan bertambah menjadi rheumatoid arthritis (RA). Namun, setelah lima hari  saya kembali lagi, anti-ccp negatif.

Akhirnya saya cari di google, apa itu RF dan RA. Ternyata dengan RF positif dan gejala sakit di banyak sendi, mengarah pada penyakit autoimun rheumatoid arthritis (RA). Karena saya sangat penasaran (dan saya sangat ingin tahu, sakit apakah saya ini) maka saya mencari berbagai kemungkinan yang sesuai dengan apa yang saya rasakan. Sampai saya dapat segala bentuk penyakit autoimun, SANGAT LENGKAP, sampai semua gejala dan namanya, termasuk SLE/lupus. Setelah yakin bahwa saya kena penyakit autoimun dan makin lama, saya makin sakit (sariawan di mulut, selalu lelah, letih, lesu, demam ringan, poliarthritisrash / bruntusan di muka, pusing kalau lihat matahari, ketombe, rambut sangat rontok) maka saya pergi ke Prof K, seorang Profesor ahli imunologi. Segera saya diperiksa segala macam (super mahal dan lama). Kesimpulan sang dokter : positif SLE. Dokter memberi obat corticosteroid (metil prednison) 24mg.
Prof K menyarankan pemeriksaan lebih lanjut ke Prof.C di singapura. Saat ke singapura itu, saya memakai kursi roda (karena sakit kalo jalan, cepat lelah, dan pusing). Hasilnya : masih “lupus-like” syndrome karena infeksi virus aneh dan jarang, selain itu Prof.E yakin kalau saya imunocompromised (daya tahan tubuh rendah/mudah  kena infeksi), pernah kena rubella, kena cacar air 2 kali, kena beberapa virus herpes (Herpes zooster 5 kali, herpes simplex, dan citomegalovirus), kena hepatitis A, dan kena demam berdarah. HADOH! Yang unik (menurut saya) kata sang Profesor, saya depresi dan anxiety disorder..! WHAAATT? Okay, saya membawa pulang ke jkt, obat-obatan (obat lupus meneruskan corticoteroid 24 mg, obat untuk sendi bengkak, obat anti depresan)  dan tugas membuat jurnal harian (keluhan apa yang dirasa, sampai catatan mood)
Karena belum merasa “baikan”, maka saya disarankan seorang teman ke Prof.H seorang Profesor ahli infeksi (karena menurut Prof.C saya infeksi virus). Bertambahlah obat saya menjadi 11-15 macam sekali minum..! dan tentunya karena steroid dosis lumayan banyak, saya semakin gemuk (pipi super tembam “moonface”, perut besar paha, lengan membesar “tiba-tiba’). Prof.H bingung, karena saya bolak balik kambuh, kadang super lemas, capek, dll. Berdasarkan pengamatan Prof.H, saya cepat membaik, namun cepat kumat pula. Sebagai catatan, Prof.H pun memberi saya obat antidepresan (ativan), anti jantung berdebar (propanolol), alganax, dll.

Saya sudah hafal betul bahwa odapus (orang hidup dengan lupus) harus menghindari hal-hal yang dapat membuat penyakitnya kambuh dengan :
1. Menghindari stress
2. Menjaga agar tidak langsung terkena sinar matahari
3. mengurangi beban kerja yang berlebihan
4. menghindari pemakaian obat tertentu.

Pada suatu pertemuan kontrol rutin, Prof.H memberi suatu saran yang menurut saya agak aneh. “Rini, coba deh kita cari jalan lain, gimana kalau Rini mencari informasi mengenai yoga-healing, reiki, hypnoterapy, dll, yang intinya mengelola stress, karena menurut saya, akan lebih mudah untuk remisi apabila stress dan depresi under control”. Prof.H pun menambahkan : “saya rasa, Rini perlu mengelola stress di alam bawah sadar Rini”. Prof.H sangat yakin saya bisa “remisi” (hidup tanpa obat steroid dan tanpa gejala).

Saya bingung, karena merasa tidak stress, sudah menerima dengan lapang dada kalau sakit lupus, dan menerima kalau setiap hari keluhan macam-macam. Dan sebagai informasi, saya ini manusia sangat extrovert, tampak sangat ceria sepanjang waktu, berisik (kebanyakan omong). Dan tentunya saya kan sudah diberi obat antidepresan. ANEH.

Sampai suatu hari, teman saya menyarankan pergi konsultasi ke Dokter ahli hipnoterapi, Dokter Stephanus Nurdin (Dok.Ivan). Kadang sepanjang penjelasan beliau, saya hanya “mlongo”, dan “ooohh gitu”. Namun akhirnya, ya ampuuuunn ternyata.. saya ada berbagai luka hati, sensitif, takut ini itu, stress juga, dan lain-lain. Saya jalankan apa yang Dok.Ivan sarankan. Pada suatu saat malah, saya tidur super lelap yang tidak ingat sekarang jam brapa, hari apa, lagi apa! Saya yakin ini yang disebut “gone into deep sleep”. Padahal saya sangat sulit tidur dan saya gelisah terus.

Saat ini, saya semakin baik, semakin sehat, dan keluhan secara nyata berkurang jauh. Prof.H pun sangat senang melihat perubahan drastis (hanya 1,5 bulan hipnoterapi rutin). Saya bisa jalan-jalan ke mall lagi tanpa mengeluh sakit kaki. Saya merasa semakin sehat. Obat-obatan diturunkan dosisnya, dan ada beberapa yang hanya diminum bila perlu (obat mual, obat tidur, obat migren, obat vertigo, obat sakit sendi,dll). Pola pikir saya pun berubah drastis. Saya memandang hidup lebih positif. Bahkan, penyakit-penyakit hati (seperti benci, sirik, iri, dengki, dll) HILANG..! kalaupun datang lagi, bisa hilang dengan cepat. Above ALL THESE… saya bersyukur kepada Allah dengan ikhlas. Alhamdulillah.

Pada kesempatan ini, saya sungguh berterima kasih SANGAT, pada Dokter Ivan. Saya sungguh berhutang hidup dan arti kehidupan pada Dokter Ivan. Saya yakin saya bisa remisi dan hidup normal kembali. Saking senangnya saya, saya ajak orang tua, teman, saudara, orang lain untuk melakukan hipnoterapi. Bersyukur lebih dalam, menikmati hidup, memperbaiki kualitas hidup, bebas stress, dan menyiasati “mood swing” akibat dari steroid.

Membangun sikap positif seperti bukan perkara mudah, namun saya yakin semua orang BISA. Karena, sikap seperti itulah yang diperlukan dalam menghadapi penyakit apapun, termasuk lupus. Saya yakin, SEMUA orang akan dapat menikmati hasil positif dari hipnoterapi.

Thanks Dokter Ivan.

Ny. Wirastusrini Wirendra T.
wirastusrini@gmail.com

Long Term Effects

Ibu Fini, 08180671xxxx, diterima 19/5/2010

Baru saja saya mendengarkan kembali CD dari dokter 1 tahun yang lalu........terimakasih sangat membantu untuk menghilangkan stress dan memotivasi untuk terus hidup lebih baik. Kondisi saya sekarang sudah jauh lebih baik.

Efek Hipnoterapi Buat Saya

Nn. Uty, diterima 28/7/2007, via email
Efek Hipnoterapi buat Saya :
  1. Membuat lebih percaya diri.
  2. Berani mengambil keputusan besar untuk hidup saya.
  3. Hipnoterapi tidak memecahkan masalah tapi membuat saya bisa melihat mengapa masalah yang dihadapi bisa terjadi (akar permasalahan) sehingga dapat mengambil langkah yang tepat untuk mengatasinya
  4. Sangat membantu untuk melihat permasalahan secara jernih.
  5. Nyaman dengan diri sendiri, lebih teguh pendirian, tidak gampang terpengaruh sehingga kita bisa tahu mana yang baik buat kita, mana yang tidak.
  6. Bisa mengontrol perasaan bersalah.. jadi lebih pada tempatnya
  7. Tahu batas – batas perilaku yang sesuai dengan diri saya.

choice of a suitable place for healing (various complaints)

Yuke, Tesimonial diterima tgl 17 Desember 2010 via email

1. Background
Th. 2007 adalah fase anti-climax diri saya, setelah macem2 "beban pikiran" baik dari kantor maupun personal life di th. 2002-2006, sepertinya ada kelelahan mental banget sampe rasanya waktu nonton film Harry Potter, pengen banget punya tongkat sihir yang bahasanya di film itu "bisa menyedot pikiran kita & menyimpannya di dalam baskom untuk sementara, sehingga kita bisa punya ruang kosong untuk memikirkan hal lain" . Betul2 mendambakan bisa menghentikan semua pikiran "crazy monkey" yang ga bisa diem, sampe rasanya bingung banget... Apalagi dengan pekerjaan baru, tentunya saya butuh banyak penyesuaian di tempat kerja baru. Nah, saat itu, saya sempet terpikir dengan hypnotherapy, sehingga mulai searching via internet....
Beberapa hal yang sempet masih ingat sampai sekarang adl nama IBH, dr. TB Erwin, dr. Stephanus Nurdin, Yan Nurindra, dr. Adi Gunawan (?!?!), adalah nama2 hypnotherapist yang berasal dari medis. Tapi semuanya hanya sebatas comparison data saja.
Karena informasi hypnotherapy hasil searching waktu itu, belum memuaskan secara scientific based nya....  krn IBH menggabungkan juga dengan praktisi2 hypnotherapy yang non-medis... kalau tidak salah ada SH, lawyer, dll. Sehingga sama sekali tidak "ilmiah" kesannya...

FYI beberapa hal yang datang sekaligus secara bersamaan yang jadi klimaks th. 2006 sehingga menguras tenaga adalah :
- mommy has just been passed away for 2 years at that time, because she has died in June 2005
- but unfortunately 6 months after mommy passed away, in January 2006, I broke up with my 9 years-relationship boyfriend who asked me for married soon & I couldn't take him even I rejected without any regret up today ! 
- and at the same time of January 2006 too, I had to face the starting of my new job in Jakarta after got jobless for 1 year, so I had to move to Jakarta  
- I had also to synchronize many things to be aligned (leaving my daddy alone in home, ensure my new job would be fine, and I'm just OK without boyfriend "for the 1st time again" after 9 years) because my sister would get married within 3 months (April 2006)

Jadi bisa dibilang th. 2006 adalah tahun terberat diri saya, tapi seperti biasanya, pola yang terjadi pada diri saya :
selalu "ambruk" di anti-climax. Sehingga kekacauan justru muncul setelah semuanya mereda...berbagai tekanan menurun, pekerjaan mulai lebih berasa enjoyable, tp justru saat itulah muncul berbagai keluhan fisik : chronic neck stiffness, tension headache, benign vertigo, dll....

Th. 2007, ketahanan mental terus "menurun", sempat punya pacar lagi tapi endingnya sangat parah dimana saya sendiri malah  tentamina suicide di th. 2008 mungkin akibat pemilihan cowoknya salah, karena (belakangan baru disadari) sangat "asal ada, buat tempat nyandar P3K" banget deh... yang memang grafik "ketahanan mental" saya bener2 menipis... SOS, need a help banget.
Singkatnya th. 2008 akhir, setelah tentamina suicide gagal, malah jadi ga jelas banyak fase amnesia di periode tersebut. Tapi ada sedikit sisa kesadaran saya saat itu, saya minta tolong papi, untuk mencarikan hypnotherapist untuk memperbaiki pikiran yuke karena saya sudah ngerasa ga sanggup banget... Secara pasif & pasrah, saya ga ada usaha sama sekali untuk memperbaiki pikiran krn betul2 "setengah normal" antara sadar-tidak sadar.... ingat-tidak ingat... samar-samar2..
Yang masih sempat diingat sampai sekarang, hanya nama AG, hypnotherapist yang gagal....
Sama sekali ga inget apapun, sampe sekarang juga, kecuali satu : pertolongan pertama P3K yang diharapkan "sebagai dokter IGD" untuk memperbaiki pikiran saya, sama sekali tidak ada ! 
Sekeluarga pun kecewa karena hanya diberi petuah "yuke mesti belajar memaafkan", which was totally bullshit at that urgent & emergency situation, krn yuke sendiri jalan pun dipapah, ama suster, dok... (waktu itu tentamina suicide nya coba minum hypnotic sedatif,antipsychotic, obat antiepilepsi, plus obat2 jantung yang waktu itu masih ada krn memang dlm pengobatan dikasih untuk neuropathic pain krn terus2an tension headache & neck stiffness ama vertigo, sekaligus beberapa puluh biji, lupa lagi... hihihihi,.... dengan harapan : tidur panjang, relax, CNS depressan, tmsk pusat vital nya medulla oblongata ikut terdepress... itu logika yang dipake saat itu....yang keinget collapsnya krn minum Clozaril 5 tab, Lyrica sktr 50 caps, Esilgan 2 mg sktr 6 tab kl ga salah ?!? yuke ga tll inget persisnya... yang pasti, minum Clozaril 1/8 tab, aja dlm keadaan normal tuh, bisa tidur pules 2 hari !!!)
Sehingga bisa dibilang, keluarga kecewa dengan AG, yang omdo ! tidak berhasil memperbaiki apapun. Sementara kekecewaan kami sekeluarga dengan pihak gereja yang juga omdo, pun belum hilang, ehhhhhh.... AG yang "therapist" omdo juga.... padahal situasi beneran 'siaga 1'

2. Treatment
Berikutnya, dengan terus2an kesadaran yang belum pulih sepenuhnya, tp yuke udh di rumah lagi (sempet di rawat di RS), yuke baca koran... masih berharap ada "penyelamat" yang mampu memperbaiki "Pikiran" yuke...
Hanya satu pedoman yuke waktu baca koran PR, di kolom "Konsultasi" (?! atau Pengobatan gitu deh... lupa), yuke ga boleh ke "ki joko bodo" dll, yang begitu2 deh.... Itu jelas ga layak dicoba...
Nah, waktu itu, ada iklan "Hypnotherapist" yang kata2nya sih lupa, tapi jelas, bukan "musyrik" atau apapun... Yuke minta papi coba kontak.... ternyata dia "autodidak"....
Sebut saja namanya AP (ga enak dengan pertimbangan ethis krn beliau bukan praktisi medis dll, melainkan hanya autodidak saja, shg utk menghindari dugaan malpraktek, atau hal negatif lain, yuke pilih utk tidak sebut nama)
Tapi cukup "ilmiah" bagi seorang autodidak, apalagi, kami sekeluarga yang udah "trauma" dengan AG, langsung "memandang remeh" setiap orang yang datang...
Papi ga segan untuk langsung "ngetest" sebelum dia masuk rumah (krn home service) untuk memastikan dia tidak mengulang lagi cara AG ! hahahahahaha.... Keluarga lain juga hadir, utk memastikan tidak ada kuasa gelap dll yang dipakai AP utk therapi.
Apalagi saat itu (beliau adalah seorang moslem-pluralist) beliau mengatakan "yuke ada yang mengguna2".... wahhhhh, cerita jadi lain...

Planning hypnotherapy sempet tertunda, krn mnrt dia, ga mungkin bisa melakukan hypnoth. dalam kondisi kesadaran yuke yang seperti itu.... 
Akhirnya selama 5 hari berturut2 beliau cuma minta yuke mandi dengan garam + bubuk kopi.... (mandi sendiri lho yaaa)... Udah !

Bagi yuke sendiri & keluarga, TIDAK MASUK AKAL, TIDAK ILMIAH, TIDAK BISA DIPERCAYA, TIDAK LOGIS, tp mau tidak mau, kami sekeluarga dipaksa untuk "percaya karena melihat langsung" dalam 5 hari, tanpa dia melakukan tindakan apa2... hnya ngobrol, minta yuke mandi aja... dan....tarrrra : kondisi yuke pulih dengan pesat... dari raut muka pun, jelas banget terlihat perubahannya, kata keluarga yuke. Hanya itu yang dia lakukan untuk "pembersihan guna2" nya.... 
Di hari ke 5, baru beliau minta yuke untuk mulai sesi hypnotherapi yang pertama... persis seperti awal kemarin yuke ketemu dr. Ivan, dilakukan dengan sugesti2...musik relaxasi... Beliau pakai musik dari Grand Master Choa Kok Sui (GMCKS) krn beliau juga pernah belajar Pranic Healing di Manila... FYI, AP ini banyak aktif memberikan training hypnotherapist di Malaysia tetapi baru belakangan yuke tau bhw training hypnotherapistnya lebih banyak berbasis agama  
Untungnya selama menangani yuke, dia bersikap pluralist,,, mungkin takut kali ya ama yuke yang galak banget & menegaskan sekali "kalo ga ada dasar science, lebih baik ga usah bicara", wkwkwkwkwkwkw....  Rasanya saat itu, yuke udh ga peduli banget deh... apapun juga... mau org lain tersinggung keq, apa keq, masa bodo lah...

Sejak saat itulah, sesi hypnotherapy yang sebenarnya mulai yuke jalanin... cukup lama... hampir 6 bulan... on-off, on-off, dengan metoda yang yuke tidak mengerti & sampai saat ini masih belum bisa yuke "pahami secara ilmiah" khususnya secara medis, karena ada kata2 yang selalu dia bilang "walopun yuke di Jakarta, saya bisa punya akses koq ke pikiran yuke... jadi ga masalah, kapanpun yuke butuh saya, yuke bisa telpon saya".

Dan memang beberapa kali kalau pas ada kesempatan, pas pulang ke Bandung, beliau sempatkan waktu datang ke rumah.... saat itu yuke minum obat tidur dalam dosis therapi normal (hehehehe, krn urusan insomnia, msh on-off juga), supaya bisa deep sleep... Saat yuke tidur itulah, AP akan mengawasi pola tidur yuke sepanjang malam....
dan yuke ga tau sesungguhnya selama yuke tidur itu, apa yang dilakukan AP.... tapi karena di rumah, ada papi & keluarga lain, pintu kamar juga terbuka, tentunya aman... 
Mungkin beliau memberikan sugesti2 positif...tetapi juga beliau sempat melakukan therapi dengan tujuan "regresi" (?!?!) untuk menghilangkan trauma yang katanya sangat dalam... cukup lama membekas di alam bawah sadar yuke....
Sempat saat tidur, tiba2 terbangun, dan langsung menangis....
Krn tiba2 saja, teringat memang kasus lamaaaaaaaaaaa sekali... kekesalan/sakit hati waktu kecil, waktu sekolah, kuliah dll... 
Sekali lagi, AP menggunakan istilah "saya berusaha mengakses pikiran bawah sadar yuke".....
Sampai saat ini, yuke masih ga ngerti bagaimana itu bisa dilakukan...
Tapi karena hasilnya positif, caranya positif, ga ada efek samping, ya sudah saja... segala kebingungan & ketidak mengertian, berusaha di pendam dulu....

Betul2 yuke sendiri ga tau, apa yang dilakukan oleh AP... krn yuke "membantu mempermudah kerja AP" dengan minum obat tidur... kalau engga, sulit bagi yuke untuk relax....
Sementara di satu sisi, yuke butuh recovery, dengan cara speed up...
Jadi betul2 "pembersihan trauma" besar2an, dalam waktu singkat.
Rasanya itu istilah yang paling pas & hasil yang paling menonjol atas therapi yang telah dilakukan oleh AP. Itu therapi yang dilakukan saat bisa ketemu langsung dengan beliau.

Tetapi di saat yuke kondisinya drop di Jakarta atau dimanapun juga mis.saat tugas ke luar kota krn pekerjaan (krn saat itu mental yuke sangat labil sekali, sementara yuke minta sama beliau untuk "pemulihan SESEGERA MUNGKIN" untuk bisa kembali pada situasi normal, kira2 kembali pada 'yuke yang dulu' untuk bisa kembali kerja NORMAL), beliau tetap memonitor yuke & yuke yang masih ada trauma ketakukan kl harus bertemu orang2 tertentu, akan bisa menelpon AP kapanpun...
Dengan melalui telpon, lagi2, AP bisa "terhubungkan langsung ke pikiran bawah sadar" yuke... sehingga kalau ada yang kacau, atau ada trauma lain yang tiba2 muncul, beliau akan memberikan "petunjuk praktis" ttg apa yang harus dilakukan...

Itulah hal yang paling menakjubkan dari hypnotherapy yang dialami selama sekitar 6 bulan di bawah pengawasan total seorang hypnotherapist yang belajar secara autodidak tetapi secara ilmiah, dengan kombinasi Pranic Healing dari GMCK.
Dari AP lah, yuke mulai mengerti salah satu insomnia yuke disebabkan krn gelombang otak yuke sulit sekali masuk dalam kondisi ALPHA... katanya hampir di banyak kesempatan yuke yang perfectionist & multitasker, hampir selalu ada di BETA (?!).
AP sendiri merasa yuke adalah pasiennya yang cukup sulit untuk di hypnotherapy krn selalu "menuntut penjelasan yang bisa diterima secara logic & scientific base". Shg dengan tawaran sebaiknya yuke "minum obat tidur scr sukarela" untuk memudahkan kerja AP, akhirnya AP memang merasa "dimudahkan", walaupun pada awalnya beliau menolak, krn beliau bukan praktisi medis sehingga tidak berani memberikan obat2an... apalagi hypnotic sedatif yang tentunya asing bagi beliau.
AP juga yang menceritakan mengenai Milton Ericson dll. Shg yuke sedikit mengerti "science" dari hypnotherapy yang sangat mengagumkan.
Sayangnya, banyak hal lain juga, yang mungkin krn autodidak, AP tidak cukup "menguasai" total. Tetapi hypnotherapy dari AP, sungguh2 my life saver !!!! yuke & seluruh keluarga, sangat berterima kasih kepada AP & hypnotherapy.

3. Current Situation & Lifestyle

Sekitar 1.5 th, yuke coba bertahan sendirian, belajar lepas sama sekali, dari bimbingan maupun pengawasan AP... Karena yuke tidak mau bergantung pada seseorang... khususnya secara mental, yuke paling tidak mau kalau harus bergantung pada seseorang...  Sehingga setelah kondisi cukup "kuat & relatif stabil", dengan setengah memaksa, yuke minta ijin untuk mencoba betul2 lepas & tidak lagi di bawah pengawan & kontrol AP. Sehingga th. 2010 ini TOTAL 100% tanpa ada intervensi sedikit pun dari AP.

Tentunya dengan berbekal : 
- belajar banyak dari pengalaman terdahulu baik hal positif maupun negatif
- pengaruh karakter, pendidikan & lingkungan
- mental & fisik
sedikit demi sedikit, dengan "jatuh bangun", yuke mulai memahami & mengerti cukup baik masalah yang dialami selama ini, sekarang & di masa lalu... apa yang menjadi akar penyebab permasalahan... dll, khususnya saat ada stress, tension (baik yang menyenangkan maupun yang menyebalkan), dll. Masih berusaha menemukan solusi yang paling tepat.... tapi saat ini HYPNOTHERAPY adalah satu2nya pilihan yang paling pas untuk menjalani lifestyle yuke, dg karakter & mental yuke.

Baru sktr 2 bulan yang lalu, saat beban kerja (hanya beban kerjaan kantor saja), begitu bertubi2 mempengaruhi ketahanan mental....maka urusan insomnia, mulai muncul kembali.... 
Mulai bersahabat kembali dengan obat tidur, setelah 1.5 th, lepas obat2an sama sekali !!!! Karena itu mulai lagi mencari hypnotherapy, tetapi kali ini, karena sudah "belajar banyak", tentu krn keadaan juga tidak urgent & tidak emergency, maka saya sempat mencari2 lebih detail, siapakah hypnotherapist yang betul2 berbasis medis.... selain dr. TBE
Rasanya belum sreg dg nama YN...apalagi setelah pengalaman dgn AG....
Tapi untuk kembali ke AP, rasanya kali ini, saya ingin mencari yang betul2 expert dalam hal MEDICAL HYPNOTHERAPY... tentunya sedikit banyak pengalaman dengan AP, rasanya saya sdh ada "pegangan" kalau2 ternyata hypnotherapy nya ga ilmiah bahkan non medis
Pastinya saya tidak tertarik dengan praktisi yang non-medis.
Setelah browsing berkali2, komparasi data... akhirnya saya berkeyakinan bhw dr. Ivan lah yang cukup bisa dipertanggungjawabkan hynotherapy nya secara MEDIS.

Dan setelah saya bertemu dengan beliau (hanya 1x pertemuan saja, dan mendapat 1 CD untuk "rutinitas relaxasi" sendiri), legaaaaaaaaaaaaaaaaa banget rasanya, krn akhirnya saya bisa ketemu dengan orang yang betul2 asli MEDICAL HYPNOTHERAPIST....
Bukan hypnotherapist jadi2an...
Bukan tukang sulap/sihir...
Bukan tukang guna2 berkedok agama...
Bukan juga pastor/ulama/kyai/pendeta/orang suci yang menyamar jadi dokter, tetapi dr. Ivan adalah murni DOKTER MEDIS yang cukup EXPERT dalam HYPNOTHERAPY.
Apalagi dr informasi di website2, beliau cukup kompeten dalam mempraktekkan HYPNOBIRTH.
Karena itu, pertemuan pertama, sesi hypnotherapy pertama saya dengan dr. Ivan, langsung dirasakan seperti "de ja vouz"... apalagi CD yang diberikan... langsung bermanfaat hanya dalam 1 minggu doang yang saya rajin & rutin (#baru ngaku neh#).
Sisanya, pola tidur sudah baik kembali...sampai saat ini

Hypno Lewat HP, jarak jauh?? Analgesia

Testimonial Mega Parawati, diterima Tgl 9/11/10

Beberapa minggu yll saya mengalami gangguan sakit perut yg luaaar biasa, lambung mengeras dan terasa angin berputar-putar didalamnya..... Saat saya  mencoba bangun saya terpaksa sedikit membungkuk karena jika ditegakkan lambung seperti dicabik-cabik  belum lagi kondisi perut bagian bawah terasa melilit…. Tiba-tiba teringat teman SMA saya yang bernama Stephanus alias Ivan yg saat reuni bilang  dia mempelajari hypnoterapy…..saya hubungi segera dan minta tolong dengan segera dan sedikit memaksa, maklum temen sekelas sma boleh dong maksa :p
Dia coba lakukan hypno melalui telepon yg saya anggap sesuatu yang baru...entah bagaimana dengan petunjuknya saya lakukan apa yg dia perintahkan, perlahan-lahan perut terasa melemas dan tiba-tiba 10-15 menit kemudian, maaf, keluar angin (tidak bersuara)... Perut terasa lebih enakan dan saya sempat tertidur yaaa setelah pembicaraan dengan Ivan selesai, dengan anjuran istirahat, makan teratur dan kalau masih sakit ke dokter.
Kondisi saya nikmati hingga keesokan hari tapi mendadak karena saya salah makan lambung mulai berulah kembali dengan amat terpaksa saya harus ke RS yang mana pasti saya akan disuruh periksa darah  dll...
Benar setelah diperiksa ternyata saya terkena typhus dan ada jamur di usus, andaikan Ivan praktek di RS Puri pasti saya udah gedor-gedor ruang prakteknya:D biasa paksa ulang untuk bertanggung jawab proses hypnonya yg separuh jalan...
Kembali lagi ke yang ga mungkin:(. Ternyata hypnoterapy itu lumayan mujarab ya!! Sayang hanya satu kali dilakukan oleh teman saya... Please deh buka praktek di Puri vaan...kan bisa di combine antara pengobatan hypno dan yang biasa...saya lagi mikir biaya hypno lewat telepon sama ketemu tatap muka murahan mana ya hahaha...??

Belajar Profesional Hypnotherapist mudah dan cepat

BASIC HYPNOTHERAPY WORKSHOP 1 hari/ 8 jam Pelatihan Belajar Komunikasi Pemberdayaan Bawah Sadar Bagi pembelajar, praktisi, Tenaga Ke...